LIVE VIDEO DOKUMENTASI
Pawiwahan 'Wiwaha Samskara'
Pawiwahan adalah tradisi adat perkawinan Hindu di Bali  dimana dalam pernikahan menurut pandangan orang bali disebutkan merupakan ikatan lahir bathin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami istri. Selalu setia terhadap janji dan kata hati. Dengan tujuan untuk dapat membentuk keluarga (rumah tangga) yang berbahagia, harmonis dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.
Resepsi adat Bali adalah acara yang diadakan setelah upacara pernikahan adat Bali. Acara ini biasanya diadakan di rumah pengantin wanita atau di tempat yang disewa oleh keluarga pengantin. Resepsi adat Bali memiliki beberapa makna penting, antara lain:
Sebagai tanda terima kasih dan penghargaan kepada tamu undangan. Acara resepsi adat Bali dianggap sebagai bentuk penghormatan kepada tamu undangan yang telah datang untuk merayakan pernikahan. Pengantin dan keluarga menganggap kedatangan tamu undangan sebagai sebuah kehormatan, sehingga mereka menyediakan acara yang meriah dan menyenangkan untuk menyambut kedatangan tamu undangan.
Sebagai tanda persatuan keluarga. Acara resepsi adat Bali juga memiliki makna sebagai tanda persatuan keluarga. Keluarga pengantin dari kedua belah pihak berkumpul dan bekerja sama untuk menyelenggarakan acara ini. Hal ini menunjukkan bahwa pernikahan tidak hanya melibatkan kedua mempelai, tetapi juga melibatkan keluarga dan kerabat dari kedua belah pihak.
Sebagai bentuk kesenian dan budaya. Acara resepsi adat Bali juga melibatkan banyak kesenian dan budaya Bali. Tari-tarian dan musik tradisional Bali sering dipentaskan dalam acara ini, serta makanan tradisional Bali disajikan kepada tamu undangan. Hal ini menunjukkan bahwa Bali memiliki kekayaan seni dan budaya yang sangat beragam dan indah.
Sebagai bentuk penyelesaian utang piutang. Dalam budaya Bali, pernikahan dianggap sebagai sebuah peristiwa besar yang memerlukan biaya yang besar pula. Oleh karena itu, acara resepsi adat Bali juga berfungsi sebagai bentuk penyelesaian utang piutang antara keluarga pengantin dari kedua belah pihak. Hal ini dianggap sebagai bentuk keberhasilan bagi keluarga pengantin yang telah berhasil menyelesaikan persiapan pernikahan dengan baik dan terhormat.
Back to Top